Materi Mayora


MAKALAH
MAYORA

Dosen Pembimbing:Rois Arifin, S.E.,  M.M.






Oleh:
Ariska Estu P. (21601081272)
Farkhan Azis (21601081273)
Rahmad Irvan A. (21601081137)




JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI
  UNIVERSITAS ISLAM MALANG
MALANG
2019






KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil’alamin, Pujisyukurkehadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan hidayah-Nya. Sholawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan Nabi Agung Muhammad SAW yang selalu kita nantikan syafa’atnya di akhira tnanti.
Kelompok mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikma tsehat-Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga Kelompok mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas matakuliah Seminar Konsentrasi Pemasaran dengan studi kasus di  “MAYORA”.
Kelompok tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, kelompok mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi.
Demikian, dan apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini kelompok mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Malang 26 Oktober 2019,


Kelompok






DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang 1
Rumusan Masalah 2
1.3 Tujuan Makalah 2

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Sejarah dari perusahaan Mayora Indah Tbk
2.2Visi dan Misi
2.3 Kegiatan Usaha dan Jenis produk PT. Mayora Indah Tbk
2.4 Strategi Perusahaan
2.5 Strategi Sementing
2.6 Strategi Targeting
2.7 Strategi Positioning
2.8 Mengembangkan Strategi Internasional
2.9 Ekspor Ke Pasar Asing 20
3.0 Analisis Swot PT. Mayora Indah Tbk
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Daftar Pustaka




BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Dalam perekonomian global yang sering muncul, sumber daya manusia sesuai dengan perkembangan sistem manajemen sebuah organisasi ataupun industri dalam mewujudkan visi dan misi organisasi atau industri.
Perusahaan adalah tempat terjadinya kegiatan produksi dan berkumpulnya semua factor produksi. Setiap perusahaan ada yang terdaftar di Pemerintah ada juga yang tidak terdaftar. Produk dan jasa yang kita nikmati sehari-hari sebagian besar berasal dari perusahaan, namun kita tidak pernah menyadari hal tersebut.Manajemen Perusahaan sekarang ini telah berkembang menjadi sebuah bisnis yang sering dihadapi oleh pelanggan dan dapat mendayagunakan produk dan jasa yang diberikan Perusahaan yang memungkinkan setiap peluang yang terjadi untuk memperluas Perusahaan pada pasar di dunia.
Banyaknya persaingan antara perusahaan akan membuat perusahaan berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi pelanggannya baik berupa produk maupun jasa. Untuk itu perusahaan membutuhkan tenaga yang handal agar dapat bertindak sebagai jembatan antara perusahaan dan pelanggan serta membantu memecahkan masalah yang dihadapi oleh pelanggan.
PT. Mayora Indah Tbk atau Mayora Group adalah salah satu kelompok bisnis produk konsumen di Indonesia yang termasuk kegiatan perseroan di bidang industri yang menghasilkan berbagai produk inovasi olahan makanan dan minuman. Perusahaan ini telah tercatat di Bursa Efek Jakarta sejak tanggal 14 Juli 1990. Saat ini mayoritas kepemilikan sahamnya dimiliki oleh PT. Unita Branindo sebanyak 32,93%. Hasil produksi dalam perusahaan ini banyak dinikmati oleh masyarakat Indonesia. PT. Mayora Indah Tbk dikenal sebagai market leader yang sukses menghasilkan produk-produk yang menjadi pelopor pada kategorinya masing-masing.

1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana Sejarah dari Mayora ?
Apa Visi dan Misi dari perusahaan Mayora?
Apa saja Kegiatan Usaha dan Jenis Produk PT. Mayora Indah Tbk?
Apa saja strategi yang diterapkan oleh Myora Indah Tbk.?
1.3 Tujuan Penulisan
Berdasarkan Rumusan Masalah diatas maka Tujuan penilisan makalah ini adalah :
Untuk mengetahui Sejarah dari Perusahaan Mayora
Untuk Mengetahui Visi dan Misi dari perusahaan Mayora Indag tbk.
Untuk mengetahui Kegiatan Usaha dan Jenis Produk dari perusahaan Mayora Indah Tbk.
Untuk mengetahui strategi yang diterapkan oleh Myora Indah Tbk





BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Sejarah PT. Mayora Indah Tbk

PT. Mayora Indah Tbk. (Perseroan) didirikan pada tahun 1977 dengan pabrik pertama berlokasi di Tangerang dengan target market wilayah Jakarta dan sekitarnya. Kemampuan mengidentifikasi kebutuhan pasar dan komitmen untuk menghasilkan produk berkualitas telah membuat PT. Mayora Indah Tbk diakui di Industri Fast Moving Cunsomer Goods. Setelah mampu memenuhi pasar Indonesia, Perseroan melakukan Penawaran Umum Perdana dan menjadi perusahaan publik pada tahun 1990 dengan target market; konsumen Asean. Kemudian melebarkan pangsa pasarnya ke negara Negara di Asia. Saat ini produk Perseroan telah tersebar di 5 benua di dunia, yaitu di Negara seberang lautan seperti Malaysia, Thailand, Philiphines, Vietnam, Singapore, Hongkong, Saudi Arabia, Australia, Africa, America, dan Italy. Dengan jumlah karyawan dan anak perusahaan hingga saat ini sebanyak 5300 karyawan.
Sebagai salah satu Fast Moving Consumer Goods Companies, PT. Mayora Indah Tbk telah membuktikan dirinya sebagai salah satu produsen makanan berkualitas tinggi dan telah mendapatkan banyak penghargaan, diantaranya adalah “Top Five Best Managed Companies in Indonesia” dari Asia Money, “Top 100 Exporter Companies in Indonesia” dari majalah Swa, “Top 100 public listed companies” dari majalah Investor Indonesia, “Best Manufacturer of Halal Products” dari Majelis Ulama Indonesia, dan banyak lagi penghargaan lainnya.
Dengan inovasi-inovasi terbaru yang dilakukan perusahaan semakin memperkokoh posisi Mayora di pasar global. Terbukti bahwa produk-produk yang dikeluarkan Mayora tidak hanya mampu memenuhi konsumen yang ada di dalam negeri saja, namun telah menjangkau kosumen luar negeri bahkan hamper menyebar di seluruh dunia. Hasil ini dapat dicapai berkat dukungan dari jaringan distribusi yang kuat selain tersedianya fasilitas dengan sistem logistic dan pengelolaan gudang yang modern.

2.2 Visi dan Misi PT. Mayora Tbk
Sebagian besar organisasi memulai proses perencanaan strategis internasionalnya dengan menciptakan sebuah pernyataan misi (mission statement), yang menjelaskan tujuan, nilai, dan arah organisasi. Pernyataan misi seringkali digunakan sebagai cara berkomunikasi dengan konsistuen internal dan eksternal serta pemangku kepentingan tentang arahan strategis perusahaan. Misi dapat berupa faktor-faktor seperti target pelanggan dan pasar perusahaan, produk atau jasa utama, daerah geografis, teknologi inti, kekhawatiran untuk tetap bertahan hidup, rencana pertumbuhan dan profitabilitas, serta kesan public yang diinginkan.
Tidak hanya ada pernyataan misi saja, tetapi pasti juga ada visi di dalam perusahaan. Visi dapat diartikan sebagai suatu pandangan jauh tentang perusahaan, tujuam-tujuan perusahaan dan apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut pada masa yang akan datang. Visi tidak dapat dijelaskan secara lebih jelas menerangkan detail gambaran sistem yang ditujunya, dikarenakan perubahan ilmu serta situasi yang sulit diprediksi selama masa yang panjang tersebut.
Dalam PT. Mayora Indah Tbk ini terdapat visi dan misi perusahaan, sebagai berikut:

Visi
Menjadi produsen makanan dan minuman yang berkualitas dan terpercaya di mata konsumen domestik maupun internasional dan menguasai pangsa pasar terbesar dalam kategori produk sejenis.

Misi
Dapat memperoleh Laba Bersih Operasi diatas rata rata industri dan memberikan value added yang baik bagi seluruh stakeholders Perseroan.
Dapat memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan dan negara dimana Perseroan berada.

2.3 Kegiatan Usaha dan Jenis Produk PT. Mayora Indah Tbk
Sesuai dengan anggaran dasarnya, kegiatan usaha Perseroan siantaranya dalam bidang industri. Saat ini PT. Mayora Indah Tbk, dan entitas anak memproduksi dan secara umum mengklarifikasikan produk yang dihasilkannya ke dalam 6 (enam) divisi yang masing-masing mengahasilkan produk berbeda namun terintegrasi, meliputi:
Divisi
Merek Dagang

Biskuit
Roma, Danisa, Royal Choice, Better, Muuch Better, Slai O’Lai, Sari Gandum, Sari Gandum Sandwich, Coffeejoy, Chees’kress

Kembang Gula
Kopiko, Kopiko Milko, Kopiko Cappuccino, Kis, Tamarin, Juizy Milk

Wafer
Beng Beng, Beng Beng Maxx, Astor, Astor Skinny Roll, Roma Wafer Coklat, Roma Zuperrr Keju

Coklat
Choki-choki

Kopi
Torabika Duo, Torabika Duo Susu,  Torabika Jahe Susu, Torabika Moka, Torabika 3 in One, Torabika Cappuccino, Kopiko Brown Coffee, Kopiko White Coffee, Kopiko White Mocca

Makanan Kesehatan
Energen Cereal, Energen Oatmilk, Energen Go Fruit


Di Indonesia, Perseroan tidak hanya dikenal sebagai perusahaan yang memproduksi makanan dan minuman olahan, tetapi juga dikenal sebagai market leader yang sukses menghasilkan produk produk yang menjadi pelopor pada kategorinya masing masing.
Produk-produk hasil inovasi Perseroan tersebut diantaranya:
Permen Kopiko, pelopor permen kopi

Astor, pelopor wafer stick

Beng Beng, pelopor wafer caramel berlapis coklat

Choki-choki, pelopor coklat pasta

Energen, pelopor minuman cereal

Kopi Torabika Duo dan Duo Susu, pelopor coffee mix


Hingga saat ini, Perseroan tetap konsisten pada kegiatan utamanya, yaitu dibidang  pengolahan makanan dan minuman. Sesuai dengan tujuannya, Perseroan bertekad akan terus menerus berupaya meningkatkan segala cara dan upaya untuk mencapai hasil yang terbaik bagi kepentingan seluruh pekerja, mitra usaha, pemegang saham, dan para konsumennya.
2.4  Strategi Perusahaan
Kunci sukses keberhasilan PT Mayora Indah Tbk dalam bersaing, tentu saja tak terlepas dari beberapa strategi yang di terapkan oleh pihak managemen dalam mengatur strategi perusahaan mulai dari pemasaran, menghadapi konsumen dan pesaing. Salah satu produk perusahaan yang sangat laku dipasaran adalah kopi yang menjadi selera parakonsumen khususnya di Indonesia.
PT.Mayora mencoba menyesuaikan saluran distribusinya dengan kebutuhan pelanggannya. Saluran distribusi yang kreatif dan luar biasa ini menjadi sumber dari keunggulan bersaingnya. Sehingga PT.Mayora dapat memperoleh banyak pangsa pasar dan dapat menjangkau populasi sasaran yang tersebar luas. Sehingga dapat melayani berbagai kebutuhan dari beberapa segmen dengan cepat dan terfragmentasi.
Sistem saluran seringkali berkembang agar dapat memenuhi peluang dan kondisi pasar. Maka untuk mendapatkan efektivitas maksimum, analisis dan pengambilan keputusan saluran distribusi harus lebih ditekankan pada tujuan. Mendesain sebuah sistem saluran membutuhkan analisis terhadap kebutuhan layanan konsumen. Mendesain saluran distribusi dinilai dengan menemukan nilai apa yang diinginkan oleh berbagai segmen sasaran dari saluran distribusi.Pada kasus PT.Mayora. PT.Mayora menjual energen kepada konsumen segmen 1 lewat perantara rumah sakit. Untuk memenuhi kebutuhan pelanggan akan sarapan yang bergizi dan sehat dikonsumsi ketika sakit. Pada konsumen segmen 2, PT.Mayora menjual vitazone lewat perantara tempat-tempat olahraga seperti gym dan golf.

2.5 STRATEGI SEGMENTING

Segmenting merupakan sebuah tindakan membagi suatu pasar menjadi kelompok – kelompok pembeli yang berbeda – beda yang mungkin membutuhkan
produk – produk dan atau kombinasi pemasaran yang terpisah. Proses ini jugasering dikenal sebagai proses identifikasi pasar mana yang akan menjadi segmen pemasaran dari suatu perusahaan. Pada kasus PT Mayora Indah Tbk perusahaan melakukan beberapa strategy untuk mengidentifikasi dan menemukan segmen pasar yang paling sesuai dengan tujuan dan orientasi perusahaan.
Karena berfokus pada strategi jangka panjang, maka PT Mayora Indah Tbk mengembangkan produk hampir pada semua segmen makanan terutama produk biskuit dan permen. Hal ini dibuktikan dengan adanya produk unggulan mereka dengan brand yang sangat terkenal seperti biskuit “roma” dan permen “kopiko”. Selain itu produk ini juga diperuntukkan untuk semua kalangan, namun
mereka tetap mempertahankan pada sisi kualitas dan juga inovasi sehingga produk
mereka jika dibandingkan dengan produk sejenis jauh lebih mahal. Jika dilihat dari berbagai macam faktor yang digunakan untuk melakukan segmentasi, maka terdapat beberapa bentuk segmentasi yang dilakukan yaitu :

Segmentasi Geografis
PT Mayora Indah Tbk mengelompokkan segmen pasar berdasarkan pasardomestik dan juga luar negeri. Pada segmen pasar domestik dilakukan pengembangan kesemua wilayah mulai dari desa, kecamatan, kabupaten serta kotatanpa terkecuali. Sedangkan untuk pengembangan pasar internasional PT MayoraIndah Tbk lebih berfokus pada segmen pasar dengan penduduk padat seperti china,  thailand dan vietnam dengan tujuan untuk meluaskan pasar.
b) Segmentasi Demografis
Segmentasi berdasarkan demografis yang dilakukan PT Mayora Indah Tbk adalah tidak membuat segmen berdasarkan kriteria usia, tingkat pengahasilan, atupun kalangan spesifik tertentu karena kebanyakan produk Mayora dapat dikonsumsi dan dijangkau oleh semua kalangan dari berbagai usia, latar belakang pendidikan dan pendapatan, serta gender. Jadi mayora dapat mencangkup beberapa segmen pasar sekaligus dan tidak mengelompokkan segementasi berdasar demografis secara spesifik.
c) Segmentasi psikografis
Segmentasi Psikografis yang dilakukan adalah dengan menyaesuaikan produk dengan kebutuhan dan juga gaya hidup konsumen. Hal ini dilakukan dengan cara melakukan penelitian pada konsumen untuk menemukan kebutuhan dan keinginan dari para customer yang disesuaikan dengan budaya dan lifestyle dari masing-masing konsumen sehingga Mayora dapat diterima dengan mudah oleh konsumen dengan latar belakang yang berbeda-beda.
d) Segmentasi perilaku
Segmentasi perilaku dilakukan dengan memperhatikan benefit apa yang diinginkan pelanggan, apakah lebih berorientasi pada harga atau kualitas. Pada halini Mayora lebih menyegmenkan dirinya pada pemenuhan kualitas yang baik. Selain itu segementasi juga dilakukan dengan memperhatikan faktor keloyalan dari pelanggan, karena ketatnya persaingan maka segementasinya lebih berfokus pada penjagaan kualitas untuk mempertahankan keloyalan pelanggan. Adanya wacana pertumbuhan middle class yang berkembang pesat juga menjadi salah satufaktor yang menjadi pertimbangan Mayora untuk menentukan segmen pasarnya.

2.6 STRATEGI TARGETING
Targeting Yaitu suatu tindakan mengevaluasi keaktifan daya tarik setiap segmen pasar dan memilih salah satu atau lebih dari segmen pasar tersebut untuk dimasuki. Target yang ditetapkan PT Mayora Indah Tbk adalah memasuki beberapa pasar dan juga segmen konsumen. Misalnya saja untuk anak-anak mereka mengembangkan berbagai jenis permen, wafer karamel dan juga energen untuk melengkapi kebutuhan gizi sarapan. Selain itu mereka juga menargetkan untuk memasuki pasar dewasa dengan menciptkan produk makanan terutama consumer goods seperti membrand produk energen menjadi produk sarapan keluarga dan juga biskuit danisa sebagai biskuit yang dicintai oleh kalangan muda sampai ibu-ibu.
Dalam menentukan target PT Mayora lebih berfokus kepada penjagaan kualitas dan juga inovasi produk yang dapat menambahkan value added bagi para konsumen melalui benefit yang mereka dapatkan dari produk mayora. Oleh karena itu target konsumenyapun kebanyakan juga berasal dari kalangan menengah yang lebih memperhatikan atau lebih berorientasi pada kualitas dibandingkan dengan harga. Hal ini dilatarbelakangi oleh perkembangan kalangan menengah yang sedang pesat-pesatnya sehingga dapat memberikan kontribusi dalam pertumbuhan perusahaan yang ditargetkan mencapai tingkat dua digit angka atau 20%. (swa online, 2014).
Dari target yang ditetapkan oleh PT Mayora dapat disimpulkan bahwa strategi utama yang dilakukan oleh mereka adalah strategi diferensiasi produk dengan menekankan pada kualitas dan juga inovasi terus menerus. Hal tersebut didasarkan pada pertimbangan semakin pesatnya perkembangan masyarakat kelas menengah dan semakin banyaknya masyarakat yang sadar akan pentingnya kualitas barang yang mereka konsumsi. Segementasi, targetting dan juga positioning yang dilakukan oleh PT Mayora indah melahirkan terciptanya brandMayora merajai hampir seluruh pangsa pasar dunia di lebih dari 80 negara sebagaibrand Consumer Goods yang terkemuka di dunia.


2.7 STRATEGI  POSITIONING
Apabila target pasar (sasaran program) sudah jelas, positioning adalah bagaimana kita menjelaskan posisi produk kepada konsumen. Apa beda produk kita dibandingkan kompetitor dan apa saja keunggulannya. Menurut Don E.Schwitz, positioning adalah bagaimana untuk meningkatkan sekaligus menempatkan produk yang kita buat terhadap pesaing kita dalam pikiran konsumen, dengan kata lain positioning dipakai untuk mengisi dan memenuhi keinginan konsumen dalam kategori tertentu. Fokus dari strategi positioning yaitu: konsumen dan kompetisi. Pendekatan yang dilakukan dengan mengasosiasikan keuntungan produk dengan kebutuhan konsumen. Selain itu, dapat juga dengan menciptakan citra merek yang diinginkan dan membandingkan merek dengan kompetitor. Dalam strategi pemasaran, positioning merupakan faktor yang paling penting dalam membangun merek di pasar. Positioning merefleksikan citra merek yang kontras, menjadi daya pembeda yang kuat di tengah kompetisi, dan mengkomunikasikan manfaat produk.
Mayora merupakan salah satu perusahaan Fast Moving Consumer Goods di Indonesia. Untuk menjadi perusahaan FMCG tentunya diperlukan strategi positioning yang baik dari Mayora. Menurut Ricky Afrianto (Global Marketing Director PT Mayora Indah Tbk.) bahwa perseroan memiliki produk unggulan yang diterima pasar dengan baik, selanjutnya adalah fokus mengembangkan aktivitas marketing untuk membangun brand equity yang kuat. Tim pemasaran Mayora dituntut untuk solid dan paham kondisi konsumen di setiap negara. Tahun 2015, ekspor produk mayora telah mencapai 30% dari total turnover keseluruhan produk.

Strategi marketing untuk membangun brand secara umum yang dianut oleh PT Mayora Indah Tbk. untuk setiap produknya adalah:
a. Menjaga kualitas (quality control) dari setiap produk
b. Memahami pasar dan konsumen di setiap negara
c. Terus berinovasi untuk menjawab kebutuhan dan keinginan konsumen
d. Melakukan aktivitas marketing untuk membangun brand baik di above the line maupun below the line


a. Positioning Berdasar Atribut dan Manfaat Produk

PT Mayora Tbk. menggunakan strategi ini misalnya dalam produk Energen. Berdasarkan penelitian Hardinsyah Fachrudin tahun 2010, 76.1% anak Indonesia memiliki nilai Mutu Gizi Pangan (MGP) sarapan yang tergolong sangat kurang dan 66% anak Indonesia sarapan dengan gizi yang kurang yang mempengaruhi kemampuan mereka dalam belajar dan beraktivitas. Mayora melakukan branding terhadap Energen dengan cara menonjolkan manfaatnya sebagai minum makanan bergizi yang praktis untuk pengganti sarapan keluarga Indonesia. Mayora berharap semakin banyak keluarga yang terbiasa sarapan sehat sebelum jam 9 pagi dengan jenis sarapan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, dan vitamin-mineral setelah mereka kampanyekan pentingnya sarapan sebelum jam 9 pagi.Di sisi lain PT Mayora Tbk. juga menggunakan atribut yang unik dalam salah satu produknya yaitu kembang gula kiss. Kembang gula ini menggunakan packaging yang unik yaitu ada pesan singkat di bagian belakang kemasan, seperti misalnya “aku kangen kamu, semangat ya, dsb”. Tentunya ini merupakan hal unik yang bisa digunakan konsumen sebagai media baru dalam menyampaikan pesan -pesan unik kepada orang lain melalui media yang unik.

b. Positioning Berdasar Harga dan Kualitas

PT Mayora Indah Tbk. menggunakan konsep harga yang dapat dijangkau oleh konsumen di semua produknya dengan kualitas yang baik pula mengingat banyak produk dari mayora yang menjadi market leader seperti kopiko, mi gelas, bengbeng, roma, dsb.

c. Positioning Berdasar Penggunaan atau Aplikasi

Contohnya produk Mi Gelas yaitu menggunakan gelas dalam menyeduh mi. Tentunya aplikasi ini praktis dan beda dari produk lain yang kebanyakan menggunakan mangkok atau cup dalam aplikasi penyajiannya.

d. Positioning Berdasar Kelas Produk

PT Mayora Indah Tbk. menggunakan positioning strategy ini dalam fokus mengalahkan kompetitor-kompetitornya. Pada awalnya Mayora menggunakan brand Roma hanya untuk produk marie biskuitnya. Tetapi untuk menangkal persaingan kemudian roma berinovasi menggunakan varian-varian yang berbeda seperti Roma Slai O’lai, Roma Slai O Lai Twice, Roma Better, Roma Muuch Better, Roma Sari Gandum, Roma Sari Gandum Sandwich, Roma Wafer Vanila, Roma Wafer Coklat, Roma Cookies Peneaple, Roma Cookies Coklat, dan sebagainya. Jadi yang pada awalnya kelas produknya hanya untuk bayi kemudian dengan inovasi ini bisa dikonsumsi untuk berbagai kelas yang lainnya. Seperti Slai O’lai, Sari Gandum bisa dikonsumsi oleh anak-anak hingga dewasa.

e. Positioning Berdasar Pengguna Produk

PT Mayora Indah Tbk. menggunakan positioning strategy ini misalnya dalam iklan produk beng-beng yang ditujukan kepada remaja berdasar lagu Peri Cintaku-Marcell yang sedang populer di masa ini.

f. Positioning Berdasar Kompetitor

PT Mayora Indah Tbk. menggunakan positioning strategy ini misalnya dalam produk Zuperr Keju. Produk ini menandingi produk Richeese nabati dari nabati group. Caranya adalah dengan memberikan kemasan produk yang lebih besar dari produk Richeese dengan harga yang sama yaitu Rp 500.
2.8 Mengembangkan Strategi Internasional
Mengembangkan strategi internasional bukanlah proses satu dimensi. Perusahaan umumnya membawa manjemen strategi internasional dalam dua tahap yang luas, yaitu perumusan strategi dan penerapan strategi. Pada saat perumusan strategi, perusahaan menerapkan tujuannya serta rencana strategis yang akan mengarahkan perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dalam penerapan strategi, perusahaan mengembangkan sejumlah taktik untuk mencapai strategi internasional yang telah dirumuskan.
Tingkatan strategi internasional terdapat beberapa strategi, yaitu:
1.      Strategi Perusahaan
Strategi perusahaan mencoba mendefinisikan wilayah bisnis mana yang diminati perusahaan untuk beroperasi.
2.      Strategi Bisnis Internasional
Strategi ini meminta perusahaan agar bergantung pada bisnis, produk, atau layanan tunggal untuk seluruh pendapatan yang dihasilkan. Keunggulan yang paling signifikan dari strategi ini adalah bahwa perusahaan dapat memusatkan keseluruhan sumber daya dan keahlian pada satu produk atau layanan.
3.      Strategi Bisnis
Meskipun strategi perusahaan menghadapi keseluruhan organisasi, strategi bisnis berfokus pada bisnis, anak perusahaan, atau unit operasi tertentu di dalam perusahaan.
4.      Strategi Fungsional


2.8.1 Strategi Pemasaran dan Pangsa Pasar PT. Mayora Indah Tbk
Strategi Pemasaran yang terarah adalah landasan perusahaan dalam menjangkau dan memenuhi pencapaian pangsa pasar perusahaan. Strategi tersebut diantaranya dijalankan dengan cara melaksanakan aktifitas promosi di lapangan yang sesuai dengan masing-masing target pasar yang dituju. Perusahaan juga mengembangkan produk-produk yang mempunyai kualitas tinggi dengan harga yang sebanding dalam memenuhi kebutuhan konsumen.Dengan melakukan identifikasi terhadap target konsumen, team marketing mampu menjalankan strategi pemasaran secara lebih efisien, terhindar dari pemborosan wwaktu dan biaya yang tidak perlu.Salah satu keunggulan dari perusahaan dalam aspek pemasaran adalah Pangsa pasar produk perusahaan yang tidak terbatas pada usia, lokasi maupun harga. Perusahaan juga memiliki banyak varian produk yang dapat memenuhi permintaan semua kalangan yang terus menerus ditingkatkan baik dari segi kualitas maupun jenisnya.
Kunci sukses keberhasilan PT. Mayora Indah Tbk dalam bersaing, tentu saja tidak terlepas dari beberapa strategi yang diterapkan oleh pihak manajemen dalam mengatur strategi perusahaan mulai dari pemasaran, menghadapi konsumen dan pesaing. Salah satu produk perusahaan yang sangat laku di pasaran adalah kopi yang menjadi selera para konsumen, khususnya di Indonesia.PT. Mayora Indah Tbk mencoba menyesuaikan saluran distribusinya dengan kebutuhan pelanggannya. Saluran distribusi yang kreatif dan luar biasa ini menjadi sumber dari keunggulan bersaingnya. Sehingga PT. Mayora Indah dapat memperoleh banyak pangsa pasar dan dapat melayani berbagai kebutuhan dari beberapa segmen dengan cepat dan terfragmentasi.
Memasuki tahun 2016. PT. Mayora Indah Tbk sudah mempersiapkan diri. Perusahaan yang terkenal dengan produk Kopikonya ini mengatakan akan focus mengembangkan strategi untuk terus memasuki pasar ekpor. Saat ini hamper seluruh prosuknya merajai pasar luar negeri, sebut saja Kopiko coffe dan candy, Danisa butter cookies, Malkist Crackers, Beng-beng chocolate, wafer, Choki-choki chocolate pasta, dan lain-lain.Ekspor PT. Mayora Indah Tbk ini sudah menjelajah ke lebih dari 80 negara, mencakup Negara-negara ASEAN, Eropa, Middle East, Afrika, dan Amerika Utara dan Amerika Selatan. Sejauh ini cukup memuaskan, namun perusahaan melihat masih banyak peluan untuk mengoptimumkan potensi pasar di Negara-negara yang bersangkutan.PT. Mayora Indah Tbk memulai bisnis ekspor sejak lebih dari 30 tahun yang lalu, tepatnya dimulai pada tahun 1982. Berbagai kendala pun diakui membuat bisnis perusahaan semakin berkembang. Menurutnya, kendala utama bagaimana memahami konsumen luar dalam di tiap negara, seperti memahami kultur, sifat, perilaku, aspirasi dan kebutuhan mereka. Dimana pada akhirnya bagaimana perusahaan dapat menemukan the right consumer insight to formulate the winning product and marketing & sales strategy to meet their needs or wants.
Untuk itu perusahaan harus pandai dalam membaca situasi dan mendapatkan insight di negara tersebut. Hal ini membutuhkan kerja keras, riset yang mendalam, dan kecakapan dalam memahami dinamika konsumen di negara tersebut serta memformulasikan strategi baik marketing maupun sales.Berhasil mencatatkan peningkatan nilai ekspor double digit dalam 5 tahun terakhir, Mayora Indah memiliki suatu pedoman yaitu selalu mengedepankan inovasi atau be different yet relevant to the consumer. Bukan hal yang mudah, tetapi dengan memahami konsumen secara mendalam ditambah dengan cara yang tepat untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut, perusahaan optimis produk Mayora tetap diminati oleh konsumennya.Saat ini sebagian besar ekspor Mayora masih diproduksi di Indonesia. Namun jika dibutuhkan dalam suatu kondisi, misalkan besarnya bea masuk, maka tidak tertutup kemungkinan perusahaan akan membangun produksi di luar negeri. Tapi karena tenaga ahlinya ada di Indonesia maka tim dari Indonesia akan terlibat. Saat ini Mayora memiliki beberapa produksi di negara lain seperti di India dan Thailand.Untuk membangun dan mengembangkan pasar ekspor, Awin Sirait menjelaskan bahwa kualitas produk adalah suatu keharusan dan prioritas utama. Selain itu memahami konsumen dari luar maupun dalam dan memformulasikan the winning product to meet their needs/wants merupakan kunci utama. Ini yang membuat konsumen repeat purchase, dan loyal terhadap merek atau produk.
Selain product quality, perusahaan percaya bahwa process dan people juga menjadi suatu andalan. Proses evaluasi dan perbaikan yang berkesinambungan membuat perusahaan selalu cepat take action untuk selalu unggul dalam kompetisi. Sedangkan people sebagai aset berhubungan dengan keselarasan visi misi dan kerjasama yang baik mulai dari tim internal, agency, supplier, distributor dan para partner lainnya yang berkontribusi dalam membangun merek-merek perusahaan.
Menghadapi MEA ini, Mayora akan terus fokus ke 3P dan memastikan existing product yang sudah ada tetap tumbuh serta brand equitynya semakin kuat dimata customer dan consumer. Selain itu terus memahami situasi dan grab opportunity yang ada sehingga inovasi yang akan dilakukan dapat menjawab kebutuhan dan keinginan konsumen dengan baik.Jadi perusahaan akan selalu membangun strategi yang baik, dan tetap menjalankan 3P untuk memperluas dan mengembangkan produk-produknya baik di dalam maupun luar negeri, karena perusahaan optimis akan membuat produknya dapat selalu dikenal oleh masyarakat luar ataupun dalam negeri.

Strategi Pemasaran lain dari PT Mayora Indah Tbk diantaranya adalah:
a.     Produk
Menyediakan berbagai ragam kopi dengan 8varian sekaligus, yaitu Torabika Duo,Torabika Oke, Torabika Susu Full cream, Torabika Capuccino, Torabika Three In One,Torabika Moka, dan Torabika campuran. kualitas : kualitas yang tinggi karena PTMayora tidak melakukan penetrasi harga. Nama merek yang diberikan adalah Torabika sehingga orang mudah ingat dan paham karena merupakan jenis kopi.
b.    Harga
Harga yang diberlakukan sangat terjangkau tidak melebihi Rp.1500.
c.     Promosi
Untuk lebih mengenalkan hasil produksi perusahaan PT Mayora Indah,Tbk melakukan promosi melalui beberapa media dan secara aktif mendirikan stand di berbagai daerah dan di berbagai kegiatan yang sekiranya dapat menarik minat konsumen terhadap hasil produksi perusahaan. Media yang digunakan oleh PT Mayora Indah,Tbk antara lain, berita acara, video, foto dan iklan. Akan tetapi iklan yang dilakukan sangat minim. Promosi penjualan PT Mayora yaitu kepada penyedia layanan sepeda keliling dengan menawarkan pendapatan yang tinggi serta kepedulian sosial yang tinggi. Contohnya Perusahaan menawarkan kopi kepada penjual koran, yang mana ketika ada pembeli koran yang ingin membeli koran, mereka dapat membaca koran dengan menikmati kopi.
d.    Tempat
Strategi jemput bola dalam menggarap pasar kopi susu ini. Salah satu langkah yang diterapkan adalah menyediakan jasa kopi seduh di berbagai lokasi, mulai dari pusat perbelanjaan hingga menggunakan sepeda keliling.

2.9 Ekspor ke Pasar Asing
   Mengekspor (exporting) adalah menjual produk yang dibuat di Negara sendiri untuk digunakan atau dijual kembali di Negara lain. Ekspor adalah proses pengiriman produk dan jasa dari satu negara ke negara lain untuk digunakan atau dijual di sana. Sekelompok aktivitas adalah perdagangan dalam bentuk barang-produk berwujud seperti pakaian, makanan, minuman, dan bahan baku. Kelompok aktivitas lainnya adalah perdagangan dalam bentuk jasa-produk tidak terwujud seperti aktivitas perbankan, perjalanan, dan akuntansi.
Ekspor memberikan beberapa keuntungan ke perusahaan. Pertama, perusahaan dapat mengendalikan keterpaparan finansialnya (financial exposure) pada pasar negara tujuan yang dianggap sesuai dengan keinginan.Kedua, ekspor memungkinkan perusahaan dapat masuk ke pasar luar negeri secara bertahap, sehingga perusahaan dapat menilai kondisi lokal dan menyesuaikan produknya untuk memenuhi kebutuhan istimewa konsumen negara tersebut. Jika ekspornya diterima dengan baik oleh konsumen negara tujuan tersebut, perusahaan dapat memakai pengalaman ini sebagai dasar untuk masuk ke pasar tersebut dengan lebih ekstensif.




3.0 Analisis (SWOT) pada PT. Mayora Indah Tbk.
STRENGHT (Kekuatan)

· Memiliki segmen pasar luas
· Target pasar yang mencakup seluruh kalangan masyarakat
·  Produk yang dihasilkan adalah makan dan minuman, yang hampir semua  produknya sudah tidak asing di telinga masyarakat
· Target yang ditetapkan PT Mayora Indah Tbk adalah memasuki beberapa  pasar dan juga segmen konsumen

WEAKNESS (Kelemahan)
 Masih terdapat bahan-bahan baku yang diimpor dari luar negeri. Hal inidilakukan  untuk menyiasati citra buruk yang sudah terlanjur melekat pada produk Indonesia agar mampu bersaing dipasar internasional.
 Kurangnya promosi secara online,Untuk memperluas pasar PT mayora mengenalkan
.

OPPORTUNITIES (Peluang)

        Masih ada peluang pasar domestic maupun internsional yang harus dicapai
        Terciptanya inovasi-inovasi baru dengan tekhnologi yang canggih
        Konsumtif (rasa ingin mencoba)


THREAT (Ancaman)

        Produk substitusi, yaitu jelly drink, roti, susu, dan mie instan
        Pesaing yang cukup lama berpengalaman dalam industry makanan,kembang gula, dan biscuit yaitu, PT. Danone Biscuits Indonesia, PT.  Arnott’s ndonesia, PT. General Food Industries, dan PT. Monde Mahkota Biscuit



STRENGHT (Kekuatan)

WEAKNESS (Kelemahan)

OPPORTUNITIES (Peluang)

THREAT (Ancaman)


Memiliki segmen pasar luas
 Masih terdapat bahan-bahan baku yang diimpor dari luar negeri. Hal inidilakukan  untuk menyiasati citra buruk yang sudah terlanjur melekat pada produk Indonesia agar mampu bersaing dipasar internasional.
 Masih ada peluang pasar domestic maupun internsional yang harus dicapai
 Produk substitusi, yaitu jelly drink, roti, susu, dan mie instan

pasar yang mencakup seluruh kalangan masyarakat
 Kurangnya promosi secara online,Untuk memperluas pasar PT mayora mengenalkan
Terciptanya inovasi-inovasi baru dengan tekhnologi yang canggih

Pesaing yang cukup lama berpengalaman dalam industry makanan,kembang gula, dan biscuit yaitu, PT. Danone Biscuits Indonesia, PT.  Arnott’s ndonesia, PT. General Food Industries, dan PT. Monde Mahkota Biscuit

Produk yang dihasilkan adalah makan dan minuman, yang hampir semua  produknya sudah tidak asing di telinga masyarakat

Konsumtif (rasa ingin mencoba)




DAFTAR PUSTAKA

        W. Griffin, Ricky dan Michael W. Pustay. 2015. Bisnis Internasional. Jakarta: Salemba Empat
http://belajarnulisserius.blogspot.co.id/2011/07/pengaruh-sistem-outsourcing-terhadap.html?m=1
http://www.idx.co.id/
https://www.indopremier.com/ipotgo/newsDetail.php?jdl=Permintaan_ekspor_Mayora_naik_15%_di_akhir_tahun&news_id=264456&group_news=RESEARCHNEWS&taging_subtype=STOCK&name=&section=
https://swa.co.id/swa/trends/marketing/tahun-ini-mayora-fokuskan-strategi-3ptahun-ini-mayora-fokuskan-strategi-3p
https://www.plengdut.com/penawaran-supply/737/

Komentar